This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 29 Maret 2012

PERANGKAP SETAN



setan.jpg (270×231)Sahabat Abu Hurairah ra. pernah diamanati Baginda Nabi saw. untuk menjaga gandum hasil zakat. Tiba-tiba pada suatu malam ada lelaki yang mencuri gandum itu. Namun, dia berhasil ditangkap oleh Abu Hurairah ra. “Kamu akan kubawa kepada Nabi saw.,” kata Abu Hurairah ra. kepada pencuri itu.

Pencuri itu memelas. Dengan bujuk-rayunya, dia mengatakan, sudah seminggu anak dan istrinya belum makan. Abu Hurairah ra. akhirnya melepaskan pencuri itu, dan meminta dia agar tidak mencuri lagi.
Esoknya, sehabis shalat Subuh, sebelum sempat melapor, Abu Hurairah ra. justru ditanya oleh Nabi saw. “Apa yang kamu lakukan terhadap orang yang kamu tangkap tadi malam?”
Abu Hurairah ra. kemudian menjelaskan apa yang terjadi. “Ingat, nanti malam ia akan datang lagi,” kata Nabi saw.

Benar saja, malam kedua pencuri itu datang lagi. Setelah mengambil gandum, ia kembali ditangkap oleh Abu Hurairah ra. Ia memelas lagi. Kembali, Abu Hurairah ra. merasa iba sehingga pencuri itu dilepaskan lagi.

Esoknya, Nabi saw. bertanya lagi kepada Abu Hurairah ra., seperti kemarin. Abu Hurairah ra. menjawab seperti jawaban sebelumnya. Nabi saw. mengingatkan lagi, pencuri itu nanti malam akan datang lagi. Abu Hurairah ra. bergumam, “Nanti malam, dia tidak akan aku lepaskan lagi!”

Benar saja, pencuri itu datang untuk yang ketiga kalinya dan kembali mencuri gandum. Abu Hurairah ra. kembali menangkap dia. “Sekarang, aku tidak mungkin melepaskan kamu. Kamu harus aku bawa kepada Nabi saw.!”

Pencuri itu sangat cerdik. Kepada Abu Hurairah ra., ia mengatakan, “Saya siap dibawa kepada Nabi saw, tetapi bolehkah saya berbicara, wahai Abu Hurairah?”
Abu Hurairah ra. berkata, “Mau bicara apa?”
Si pencuri itu berucap, “Abu Hurairah, maukah kamu saya beri amalan zikir?”
“Tentu, amalan zikir apakah itu?” jawab Abu Hurairah ra. penasaran.
Pencuri itu berkata, “Bacalah ayat kursi sebelum engkau tidur, pasti Allah akan menjaga dirimu dari godaan setan.”

Mendengar kata-kata pencuri itu, Abu Hurairah ra. terkesima. Akhirnya, tanpa ragu, Abu Hurairah ra. kembali melepaskan pencuri itu. Esoknya, Nabi saw. bertanya seperti pertanyaan yang kemarin. Abu Hurairah ra. pun menjawab, “Pencuri tadi malam itu memberi amalan zikir kepada saya. Saya disuruh membaca ayat kursi sebelum tidur malam. Insya Allah, Allah akan menjaga saya dari gangguan setan,” jawab Abu Hurairah ra.

Nabi saw. berkata, “Apa yang dia katakan itu benar, tetapi dia itu bohong. “Tahukah kamu, wahai Abu Hurairah, siapa pencuri itu? Dia adalah setan,” kata Nabi saw.
Menurut Ali Mustafa Yaqub, kisah yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari itu memberikan pelajaran bagi kita. Pertama: setan dari jenis jin dapat menjelma menjadi manusia. Kedua: setan boleh jadi menyuruh manusia untuk beribadah, membaca al-Quran, shalat, puasa, haji dan sebagainya. Abu Hurairah telah diluruskan oleh Nabi saw. agar ia tidak membaca ayat kursi karena mengikuti perintah setan, tetapi mengikuti perintah Nabi saw. Sekiranya seseorang beribadah dengan mengikuti perintah setan dan bukan perintah Allah, maka dia telah beribadah kepada setan (Republika.co.id, 21/6/2011).
*****
Setan, menurut sebagian ulama, berasal dari kata syathana; maknanya adalah ba’uda, yakni jauh. Maksudnya, setan adalah sosok yang jauh dari segala kebajikan (Ibn Katsir, I/115, Az-Zamakhsyari, I/39). Setan juga berarti sosok yang jauh dan berpaling dari kebenaran. Karena itu, siapa saja yang berpaling dan menentang (kebenaran), baik dari golongan jin ataupun manusia, adalah setan (Al-Qurthubi, I/90, al-Alusi, I/166).

Allah SWT telah memperingatkan bahwa setan adalah musuh yang nyata (‘aduww[un] mubin) bagi manusia (QS al-Baqarah [2]: 168); permusuhannya terhadap manusia benar-benar ‘terang-benderang’ (Lihat: Al-Baqa’i, I/240, Ibn Katsir, III/351). Karena itu, Allah SWT pun telah memperingatkan agar manusia benar-benar memperlakukan setan sebagai musuh (QS Fathir [35]: 6).

Persoalannya, setan amatlah cerdik, sebagaimana terungkap dalam kisah di atas. Setan boleh jadi tidak menghalang-halangi manusia dari ibadah kepada Allah SWT dan amalan yang baik, tetapi setan menyimpangkan niat manusia beribadah atau beramal baik sehingga bukan karena Allah SWT. Boleh jadi pula setan menjadikan manusia ikhlas beramal karena Allah SWT, tetapi setan berupaya agar manusia beramal tidak sesuai dengan tuntunan Rasul-Nya.
Di dalam bukunya yang amat terkenal, Talbis Iblis (Tipudaya Iblis), Ibn al-Jauzi secara panjang lebar mengungkapkan bagaimana sepak terjang setan dalam memperdaya manusia; termasuk di dalamnya para ahli ibadah, para pembaca al-Quran, para ahli hadis, para ulama fikih, juga para pengemban dakwah.

Menurut Ibn al-Jauzi, setidaknya ada enam langkah setan dalam menjerat manusia. 
  1. Pertama: berusaha menjadikan manusia kafir ataumusyrik. 
  2. Kedua: Jika gagal, berusaha menjadikan mereka yang Muslim sebagai pelaku bid’ah. 
  3. Ketiga: Jika gagal, berusaha menjadikan mereka tukang maksiat/pelaku dosa besar. 
  4. Keempat: Jika gagal, berusaha agar mereka banyak melakukan dosa-dosa kecil. 
  5. Kelima: Jika gagal,berusaha menyibukkanmereka dalam masalah-masalah yang mubah (yang tidak bermanfaat dan tidak berpahala).
  6. Keenam:Jika gagal juga, berusaha menyibukkan mereka dengan urusan-urusan sederhana sehingga mereka melupakan berbagai urusan yang lebih utama; 
misalnya menyibukkan diri dengan amalan sunnah, tetapi meninggalkan amalan wajib.

Semua langkah setan itu, menurut Ibn al-Jauzi, diikuti dengan berbagai cara yang sering amat halus dan lembut sehingga tidak banyak disadari oleh manusia.

Perangkap setan ini juga sering tak disadari oleh banyak pengemban dakwah. Jika dakwah mulai tak semangat, halaqah sering telat, infak suka terlambat, salat malam banyak terlewat, membaca al-Quran mulai bosan, menuntut ilmu terasa jemu, dst; maka ingatlah bahwa saat itu berarti kita sudah terkena perangkap setan. Demikian pula jika kita mulai sering disibukkan oleh urusan ma’isyah hingga sering melalaikan urusan dakwah; atau kita telah merasa menjadi pengemban dakwah hanya karena sudah resmi menjadi bagian dariharakah dakwah, padahal kegiatan setiap minggunya cuma halaqahdan membaca buletin dakwah. Sadarlah, bahwa saat demikian sesungguhnya kita pun sudah berada dalam perangkap setan!
Wama tawfiqi illa bilLah. [Arief B. Iskandar] []

Senin, 26 Maret 2012

Cara Membuat Paper

Sebelum kita belajar tentang tips-tips menulis paper, ada baiknya kita tengok yuk paper sendiri itu apa.

Menurut sebuah sumber, paper adalah tulisan yang memuat pembahasan dari sebuah topik tertentu dengan dukungan data dan argumen yang valid dan kuat.

Dari pengertian di atas, kita bisa menggarisbawahi beberapa kata, antara lain: topik tertentu, data serta argumen yang valid dan kuat. Kata-kata tersebut nantinya akan menjadi unsur utama sebuah paper. Kita bahas satu per satu:

1. Topik
Topik di sini maksudnya adalah topik yang akan kita bahas dalam paper. Topik yang dipilih sebaiknya tidak terlalu sempit dan juga tidak terlalu melebar. Selain itu topik yang dibahas sebaiknya didapat dari ide yang orisinil yang belum dibahas pada paper-paper lain atau bisa juga pengembangan dari topik yang pernah dibahas pada paper sebelumnya.

2. Data
Data di sini maksudnya adalah data-data pendukung yang nantinya akan kita bahas di paper kita sekilas. Data-data ini berupa tinjauan pustaka. Isi dari tinjauan pustaka  bisa kita lihat pada pembahasan tinjauan pustaka.

3. Argumen
Argumen di sini merupakan pembahasan dari penelitian yang kita lakukan. Pembahasan ini harus didukung fakta-fakta dan bukti yang kuat. Argumen bisa dipakai untuk memperbaiki suatu data yang didapat atau bisa juga berupa pengembangan.
Setelah memahami unsur-unsur utama paper, selanjutnya akan kita bahas mengenai format paper. Perlu saya ingatkan bahwa kemungkinan format paper di satu universitas bisa berbeda dengan universitas lain. Tapi secara garis besar semua isinya sama, hanya penamaan babnya saja yang berbeda.
Bab-bab dalam paper yang saya ketahui adalah sebagai berikut:

1. Abstrak
Abstrak merupakan ulasan singkat mengapa penelitian dilakukan, bagaimana penelitian dilaksanakan, hasil-hasil yang penting, dan simpulan utama dari kegiatan.
Abstrak merupakan bagian yang penting dari sebuah paper. Biasanya pembaca menilai menarik atau tidaknya sebuah paper atau berbobot tidaknya sebuah paper. Penulisan abstrak yang kurang menarik bisa membuat pembaca enggan membaca paper kita lebih lanjut.

2. Pendahuluan
Bab ini mengulas tentang alasan pemilihan topik yang berupa menguraikan masalah-masalah yang ada sehingga membuat penelitian perlu untuk dilakukan. Bisa juga ditambahkan manfaat dan kelebihan penelitian ini dibandingkan penelitian sebelumnya.
biasanya pendahuluan juga berisi hal-hal berikut (tulis garis besarnya saja) :
  • deskripsi yang jelas tentang permasalahan (disebut juga dengan tujuan (purpose))
  • Tunjukkan mengapa permasalahan ini penting, menarik, dan menantang (motivasi)
  • Review yang singkat dan jelas mengenai penelitian sebelumnya yang menjadi dasar penelitian kita (scope)
  • Tunjukkan gap/masalah yang ada pada penelitian sebelumnya dan menjadi pertanyaan yang ingin kita selesaikan dalam penelitian kita (gap indication)
  • Tulis dengan jelas solusi yang diusulkan (proposed approach) dan bagaimana ia bisa mengatasi gap yang kita sebutkan sebelumnya (solution)
  • Tuliskan secara global penemuan yang dihasilkan (result)
  • Tuliskan struktur penulisan bagian-bagian berikutnya (outline)


3. Tinjauan pustaka
Tinjauan pustaka memuat tinjauan dan ulasan singkat dan jelas atas pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari penelitian. Pustaka yang digunakan sebaiknya berupa pustaka terbaru yang relevan dengan bidang yang diteliti.
Misalnya kita membahas tentang tentang kelebihan Service Oriented Architecture (SOA) dibandingkan arsitektur lain. Maka sebaiknya di tinjauan pustaka dibahas mengenai aristektur lain berserta kekurangannya yang nantinya akan dilengkapi dengan SOA.
Selain itu, tinjauan pustaka bisa juga membahas secara singkat tentang dasar teori yang diperlukan untuk memahami pembahasan yang akan kita lakukan selanjutnya. Tinjauan pustaka harus berupa data yang valid sehingga perlu untuk mencantumkan referensi dari mana data berasal. Selain itu, tinjauan pustaka tidak boleh lebih panjang dari pembahasan yang akan kita lakukan nanti.

4. Metodologi
Di sini berisi analisis, desain, dan implementasi dari penelitian yang kita lakukan. Di sini akan dibahas secara detail mengenai penelitian yang kita lakukan.

5. Uji coba
Di sini berisi hasil uji coba dari penelitian yang kita lakukan. Bandingkan dengan penelitian yang lama sehingga akan terlihat bahwa penelitian kita lebih unggul.

6. Simpulan
Simpulan memuat ringkasan hasil penelitian dan jawaban atas hipotesis penelitian. Bisa juga membuat simpulan dari hasil uji coba.

7. Daftar pustaka
Memuat semua pustaka yang kita gunakan dalam paper. Pustaka yang dimuat didaftar pustaka harus dikutip minimal sekali dalam paper.
Begitulah ringkasan cara membuat paper. Kalau ada tambahan mohon ditambahkan di komentar. Semoga bisa membantu :)

Kamis, 22 Maret 2012

HARI YANG MELELAHKAN...



Setiap hari senin-sabtu kuliah membuat gw senang akan tetapi kesenangan itu membuat gw lelah dan capekkk.. mungkin klo mau dibilang seperti malas kuliah..
padahal setiap kuliah.. ,aktifitas itu membuat lelah,capek dan loyo...  hahahaha..
Tapi gw merasakan sekali pasti klo setiap pulang kuliah pasti tidur.. hehehe (kebiasaan) ato tdk pasti gw iseng-iseng browsing download film ato ngegame..  iya seperti anak-anak yang malez gthu...

kebetulan hari ini kamis, 22/03/12 adalah hari capek sedunia mungkin menurutku...
knp?? Karna dari pagi-sore itu gw kuliah setelah itu dilanjutkan lagi ada privat tambahan dan kemudian setelah magribnya gw masih ikut lagi yang namanya kajian kitab riyadus sholihin yang merupakan salah satu program dari pesma (yaitu tempat gw tinggal) dan setelah itu masih ada lagi kegiatan gw namanya...  Class TOEFL dari Mr yanuar.. (ne jg termasuk salah satu program dari tempat tinggal gw)
Aduh...  sepertinya kepala ne mw pecah... 

Belum sampai disene cerita gw masih ada lagi..
Nah setelah gw ikut Class TOEFL sampai jam 09.30 gw langsung balik ke kamar buat kerjakan tugas sampai sekitar jam 11 dan lanjut belajar...  hingga tertidur...
Paginya ehtz..  maksudnya subuh bangun, ba'da subuh setelah itu ikut lagi yang namanya Class vocab (nah ini makan sarapan gw tiap hari senin -jumat), Dan kemudian mulai persiapanlah buat kuliah...

Oh ya...  ada lagi yang lupa kelelahan ne bukan gw rasakan cuma hari kamis aja. tapi setiap harinya gw alami mulai dari senin-sabtu dari bangun subuh sampai tidur. kecuali hari minggu...  biasanya gw bareng teman-teman gw melampiaskan capek gw ne... dengan pergi reafreashing di CRD (Car Free Day) nama tempat di daerah gw tinggal sekarang ini  "SOLO" tepatnya di jalan Slamet Riyadi..  yang di agendakan oleh bpk wali kota solo untuk setiap hari minnggu diadakan bebas berkendara di sepanjang jalan slamet riyadi..